Suzuki mematenkan design mesin terbarunya yang berkonfigurasi 1 silinder SOHC. Mesin ini memilik ciri-ciri yang agresif.
Mesin satu silinder populer dengan ciri-ciri bertambah cepat putarannya atau memberikan akselerasi awal yang condong membentak.
Diluar itu, berat mudah memberikan kelincahan lebih baik. Walau demikian, getaran waktu putaran mesin tinggi jadi satu diantara bagian kekurangan. Nah, mesin Suzuki baru diklaim punyai jalan keluar untuk kekurangan itu.
Suzuki mematenkan mesin satu silinder yang pas untuk perform tinggi dengan kubikasi besar. Dengan memberikan tambahan sisi tersendiri, getaran bisa jauh diminimalkan.
Bukannya memakai balancer shaft, Suzuki menempatkan penambahan conrod di muka yang tersambung dengan crank pada piston, sedang ujung satunya terpasang pada rocker arm.
Diklaim, formasi itu dapat kurangi getaran, selanjutnya memberikan potensi putaran mesin tambah tinggi. Selanjutnya dapat membuahkan tenaga semakin besar dari mesin yang hanya punyai satu ruangan bakar.
Gambar design itu bukan pertama-tama dipatenkan oleh manufaktur berlogo huruf 'S'. Gambar mesin dengan inspirasi sama sudah pernah dikirimkan Suzuki untuk dipatenkan pada 2017 yang lalu.
Namun saat itu, mesin DOHC yang melekat pada motorcross atau trail, yang memang sesuai kebutuhannya.
Design semacam sebetulnya bukan yang pertama di dunia. Manufaktur motor Italia, Ducati, sudah pernah mengaplikasikan prinsip yang seperti pada motor Supermono pada 1993.
Motor itu turun di arena balap European Supermono. Waktu pabrikan lain memakai mesin satu silinder adopsi dari motor trail, Ducati manfaatkan prinsip kerja mesin V-twin mereka yang diubah untuk kerja seperti satu silinder. Design serta prinsip dasarnya seperti yang diaplikasikan pada mesin baru Suzuki.
Konstruksi mesin itu, sangat mungkin kubikasi semakin besar serta perform tinggi dapat dikejar. Getaran hebat yang dibuat dari mesin satu silinder perform tinggi selanjutnya dapat didesak.
Sah Launching
Gambar Toyota Glanza alias Suzuki Baleno rasa Toyota beberapa kali sudah bocor di dunia maya Photo spy shot itu menunjukkan bentuk eksteriornya.
Dari gambar yang tersebar, Glanza serta Baleno tidak punyai ketidaksamaan besar. Cuma pada bagian-bagian, sama dengan grille depan serta tentunya emblem Toyota.
Bila awalnya gambar yang tersebar ialah hasil bidikan diam-diam, sekarang Glanza telah mulai sah tebar pesona. Dikutip Rushlane, iklan Toyota Glanza juga telah mulai tersebar hampir di semua basis.
Diantaranya di basis digital. Dari video itu kelihatan memang tidak ada perbedaannya di antara Baleno serta Glanza. Hal tersebut kemungkinan memberi PR besar buat sales Toyota di India.
Persamaan kedua-duanya bahkan juga sampai pada dapur picu. Toyota Glanza akan diberi mesin Suzuki baru, 1.2L memiliki bahan bakar bensin. Mesin itu membuahkan tenaga 81,8 Tk serta torsi 113 Nm yang dialirkan melalui transmisi automatis CVT atau manual 5-percepatan.
Share basis untuk tingkatkan penjualan, kerja sama sah dikerjakan dua pabrikan otomotif raksasa asal Jepang, Toyota serta Suzuki.
Tidak cuma menyertakan kendaraan konvensional, seperti Baleno, Vitara Brezza, serta Ertiga, persetujuan menyertakan kendaraan listrik atau hybrid.
Menyikapi hal itu, Vice President Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Henry Tanoto memperjelas kerja sama itu tidak berlaku untuk pasar otomotif Indonesia sekarang.
"Yang dapat saya jawab untuk pasar domestik, tidak ada rencana semacam itu. Di Indonesia kita tidak ada kerja sama selama ini," kata Henry di Sunter, Jakarta Utara, Jumat (29/3/2019).
Waktu disinggung apa ada peluang berlangsungnya kerja sama di antara Suzuki serta Toyota beberapa waktu ke depan, Henry memperjelas tidak ada gagasan berkaitan hal itu.
"Selama ini tidak ada rencana (kerja sama dengan Suzuki). Jadi ya seperti saat ini lah (berjalan semasing)," katanya.
Harga Baru
Kerja sama Toyota serta Suzuki mencakup analisa serta peningkatan (R&D), dan lihat semakin banyak kendaraan yang di produksi ke-2 perusahaan.
Masalahnya Toyota adalah pemimpin pasar hibrida serta banyak berinvestasi dalam kendaraan tanpa ada sopir, serta Suzuki mengutamakan diri berkaitan peningkatan mobil solid yang dapat dijangkau.
Kerja sama ini akan sama-sama memberikan keuntungan, sebab menyeimbangi penambahan investasi mobil listrik serta tanpa ada sop+ir yang berkembang cepat di pasar global.
Berdasar kesepakatan itu, Suzuki akan memperoleh sumber penggerak hibrida untuk mobil yang di jual di penjuru dunia dari Toyota. Jadi imbalannya, Suzuki akan menghasilkan dua mode solid di India, seperti Ciaz serta Ertiga.
Baru dikeluarkan pada 4 Februari lalu, Yamaha MT-15 alami kenaikan harga. Dari awalannya Rp 34,95 juta jadi Rp 35,335 juta atau naik Rp 385 ribu.
Ini benar-benar unik. Untuk apa meningkatkan harga motor yang baru tersebar sepanjang satu bulan?
"Untuk MT-15 memang benar ada rekonsilasi harga saja sebab sesuaikan dengan pergantian harga BBN," jelas Antonius Widiantoro, Public Relation Manajer PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, saat dihubungi lewat pesan singkat, (28/3).
Saat ini saja, kami sedikit lihat Yamaha MT-15 berseliweran di jalan. Dapat diibaratkan populasinya belum tumbuh. Customer perlu waktu untuk beli satu produk kendaraan bermotor.
Ketetapan beli tidak keluar dalam tempo yang singkat. Ditambah lagi, MT-15 adalah spesies baru. Dia bukan generasi ke-2 atau versus facelift dari mode yang telah ada awalnya. Murni mode baru.
Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebutkan, pasar motor Indonesia dengan keseluruhan (domestik serta export) telah sentuh angka 6,38 juta.
Dengan detil, di pasar domestik, Yamaha alami penurunan alokasi pasar (market sharing). Januari-Februari 2018 (year to date – YTD), Yamaha sukses berperan sekitar 22,6 % (208 ribu) dari keseluruhan penjualan 922 ribu unit.
Tahun ini (YTD 2019-Jan Feb), market sharing mereka turun jadi 19,3 %. Walau sebenarnya, pasar domestik mengalami kenaikan 19,4 % jadi 1,1 juta unit
Dengan jumlahnya, sebenarnya Yamaha alami kenaikan. YTD 2019, mereka telah jual 212 ribu unit dengan prosentase itu. Tetapi kenaikan Yamaha tidak imbang dengan perubahan pasar yang berlangsung.
Langkah meningkatkan harga ditengah-tengah perubahan yang semacam ini, pasti tidak bijak. Ditambah lagi bila berkaca tren motor sport terus alami penurunan. Tahun ini, type sport cuma teralokasikan 6,4 %. Meningkatkan harga ditengah-tengah tanggapan pasar yang negatif pasti beresiko.
Yamaha MT-15 ada jadi pelengkap di posisi sport naked bike Yamaha. Mereka telah punyai Byson, Xabre, Vixion sampai Vixion R di level naked 150 cc. Lebih luasnya, naked bike mereka ada juga MT-25, MT-09, WR250R sampai MT-09 tracer.